Kegunaan dari perintah screen untuk apa? Pertanyaan tersebut sangat sering saya temui. Ketika ada project validator node, pasti pertanyaan ini selalu ada. Bahkan sehari bisa 15-20 orang yang tanya. Kalo ditanya sekali dua kali masih bisa enjoy buat ngejawab, tapi kalo udah 15-20 orang nanya dengan pertanyaan yang sama, pasti beda cerita.
Daripada saya jawab pertanyan satu satu, mending saya buatin artikel khusus buat ngebahas ini. Saya buat artikel ini bukan untuk adsense semata, tapi asli dah capek kalo harus ngulangin pertanyaan yang sama berulang ulang.
Fungsi dan Kegunaan dari Perintah Screen
Pernah kalian pas install sesuatu di Ubuntu tapi tiba tiba koneksi ke server terputus? Otomatis installasi gagal kan? Atau pas kalian selesai setup validator node dan kalian exit, ternyata node kalian bukannya jalan malah ikut off. Nah sebelum kalian running node, kalian pahami dulu fungsi dari screen dulu.
Screen sendiri gunanya biar ketika proses apapun yang kita perintahkan bisa tetap berjalan meskipun koneksi kita dengan server terputus. Jadi meskipun kita close terminal kita (putty atau termius), perintah yang kita berikan ke VPS akan tetap berjalan.
Ada beberapa variasi dari screen yang harus kalian pahami, kalian bisa bookmark artikel ini atau simpan di notepad.
Untuk install screen, yang harusnya gaperlu install, tapi buat jaga jaga kalo provider cloud kalian ga ngasih screen secara default:
sudo apt install screen
Untuk membuat screen:
screen -S nama
Untuk keluar dari screen:
ctrl + a + d
Untuk masuk lagi ke screen:
screen -r nama
Untuk melihat screen yang sedang aktif:
screen -ls
Untuk pindah ke screen selanjutnya:
ctrl + a + n
Untuk pindah ke screen sebelumnya:
ctrl + a + p
Untuk menghapus screen yang sedang dibuka:
ctrl + c
Untuk menghapus semua screen yang sedang aktif:
killall screen
Jadi itu basic dan kegunaan dari perintah screen. Sebenernya masih banyak variasi lain dari screen yang bisa kalian pelajari. Tapi seenggaknya kalian bisa kuasai ini dulu. Kedepan kalian ga akan bingung kalo ada garapan lagi.
Jangan nanya ‘Mas ini bener ga?’. Coba aja satu satu, jangan takut salah. Gada yang lebih bagus buat belajar selain dari pengalaman sendiri.